Menghasilkan uang itu memang harus cari tau halal haramnya. Sebenarnya sudah lama kepikiran apa2 buat nambah uang, semisal reksadana dll. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, kayaknya lebih condong haramnya.
Paling aman ya beli emas batangan.
Paling aman ya beli emas batangan.
Habis diajakin teman pakai bibit. Dia bilang kebanyakan dimasukin ke obligasi. Menggoogle obligasi, ternyata surat utang. Gak tega ngasih taunya.
Cuma bisa nolak, bilang gak berani kalau belum tau ilmunya (halal/haram).
Bukan sok suci, mungkin banyak hal terlarang yang aku langgar juga, tapi nek urusan uang itu kayaknya ngeri.
Cuma bisa nolak, bilang gak berani kalau belum tau ilmunya (halal/haram).
Bukan sok suci, mungkin banyak hal terlarang yang aku langgar juga, tapi nek urusan uang itu kayaknya ngeri.
Rahmatmh
bilang
benar sekali...
Ada juga Ustadz yang menggampangkan.
Misale di kantor katanya Bank dan koperasi itu boleh selama dalam pengawasan OJK
Kajian Mingguan Rabu Pagi (KMRP #17) - Fiqh Muamalah
Ya gak gitu tho. Wong MUI aja sudah mengeluarkan fatwa bank konven itu haram..
OJK tdk bs dijadikan tolok ukur..
Ada juga Ustadz yang menggampangkan.
Misale di kantor katanya Bank dan koperasi itu boleh selama dalam pengawasan OJK
Kajian Mingguan Rabu Pagi (KMRP #17) - Fiqh MuamalahYa gak gitu tho. Wong MUI aja sudah mengeluarkan fatwa bank konven itu haram..
OJK tdk bs dijadikan tolok ukur..
Kadang yg labelnya syariah juga prakteknya tidak syar'i
Rahmatmh
bilang
ya bank syariah memang ga bisa 100% syar'i. Soalnya memang peraturan yang dibuat pemerintah tidak murni Syariah. Terutama peraturan keuangan. Kalau Indonesia menerapkan hukum Islam ya nanti bakal diserang atau minimal dikucilkan atau dianggap negara teroris..