engkaulah getar pertama yang meruntuhkan gerbang tak berujungku mengenal hidup
engkaulah tetes embun pertama yang menyesatkan dahagaku dalam cinta tak bermuara
engkaulah matahari firdausku yang menyinari kata pertama di cakrawala aksara
kau hadir dengan ketiadaan. sederhana dalam ketidakmengertian.
gerakmu tiada pasti. namun, aku terus disini. mencintaimu.